Corporate Lawyer

Monday, March 10, 2014

Pesona Ambulu Jember, Indahnya Hamparan Hijau Sawah, dan Ombak di Watu Ulo

Jember, kabupaten yang terletak di selatan provinsi Jawa Timur ini ternyata memiliki pesona alam yang indah.

Jika menggunakan transportasi umum maka untuk mencapai ke kota Jember kita harus memperhatikan waktunya, karena bis dan kereta sudah terjadwal keberangkatannya. Kali ini saya pergi dengan menggunakan bis karena pesawat saya tiba di Bandara Juanda-Surabaya pukul 10.00 WIB, untuk menghemat saya memutuskan naik bis khusus dari bandara menuju terminal Bungurasih, saya cukup membayar 20 ribu saja.

Setibanya di terminal Bungurasih, sebagai pendatang saya harus berhati-hati dengan copet maupun penjahat lainnya, sekedar informasi saya diberitahukan seseorang kenalan untuk naik bis AA astri yang menurut pengalamannya lebih aman. Dengan menbayar Rp. 54.000,- bis melaju membawa saya ke Jember. perjalanan kurang lebih 4 jam, dan katanya kali ini saya beruntung karena tidak macet yang biasanya terjadi didaerah probolinggo.

Kota Jember menurut saya cukup rapi, siang hari tidak nampak pedagang kaki lima, menurut seorang penjual kaki lima dirinya diperbolehkan berjualan diemperan oleh pemerintah setempat setelah waktu asar atau kurang lebih setelah pukul 3 sore.

Esok harinya setelah cukup beristirahat saya pergi berkunjung ke Ambulu, sebuah kecamatan yang terletak diselatan Kabupaten Jember. Dari hotel saya menginap di daerah dekat alun-alun bisa ditempuh dengan angkot kecil warna kuning yang disebut lyn jauh dekat cukup membayar Rp. 4000, lalu turun di perempatan dekat terminal Ajung. Dari Terminal Ajung perjalanan dilanjutkan dengan naik minibus hitam menuju Ambulu.

Ambulu memang indah, sawahnya menghampar, ditemani bukit bukit berdiri kokoh, berdampingan dengan pesona pesiisir laut selatan. Perjalanan kali ini saya tidak sempat menjejakkan kali di pasir putih Watu Ulo, yang menurut Pak Khalim penduduk setempat, Watu Ulo selalu ramai terutama pada hari libur.





Perjalanan saya kali ini memang bukan untuk berlibur karena kebetulan lewat saja setelah saya mengunjungi lokasi kerja.

Esok paginya saya harus kembali ke Jakarta, kali ini saya memutuskan naik kereta api dari Jember menuju Surabaya. Pesona keindahan watu ulo memang memiliki daya tarik sendiri, suara ombak yang menderu terasa damai, pasir putih yang terlihat dari kejauhan seperti memanggil saya untuk kembali datang menjajakkan kaki di Watu Ulo- Jember.

No comments:

Post a Comment